Kawat baja atau wire rope adalah tali
yang dibuat dari kumpulan jalinan serat-serat baja. Biasanya digunakan pada peralatan
berat yang berfungsi sebagai alat pengangkat dan pengangkut. Jika dibandingkan
dengan peralatan pengangkat lainnya, kawat baja memiliki beberapa
keunggulan, yaitu:
a. Memiliki daya dukung yang kuat.
b. Dapat dibengkokkan dalam segala arah, serta dapat mengikuti semua gerakan dengan mudah.
c. Kalau tali hendak patah, maka akan terlihat keausan dan patahnya beberapa buah kawat-kawat kecil.
d. Lebih ringan dan lebih tahan terhadap hentakan.
e. Operasi yang tenang walaupun pada kecepatan operasi tinggi.
f. Keandalan operasi yang lebih tinggi.
g. Tali kawat baja memiliki ketahanan lebih baik terhadap tegangan, sebab beban terbagi merata pada semua jalinan, atau strand.
h. Pemasangan yang lebih cepat, serta lebih fleksibel pada saat beroperasi.
a. Memiliki daya dukung yang kuat.
b. Dapat dibengkokkan dalam segala arah, serta dapat mengikuti semua gerakan dengan mudah.
c. Kalau tali hendak patah, maka akan terlihat keausan dan patahnya beberapa buah kawat-kawat kecil.
d. Lebih ringan dan lebih tahan terhadap hentakan.
e. Operasi yang tenang walaupun pada kecepatan operasi tinggi.
f. Keandalan operasi yang lebih tinggi.
g. Tali kawat baja memiliki ketahanan lebih baik terhadap tegangan, sebab beban terbagi merata pada semua jalinan, atau strand.
h. Pemasangan yang lebih cepat, serta lebih fleksibel pada saat beroperasi.
Keunggulan lainnya pada kawat baja
dibandingkan peralatan pengangkat lainnya adalah jika pada peralatan pengangkat
lainnya kerusakan akan terjadi secara tiba-tiba sedangkan pada kawat baja, keausan terjadi secara bertahap, dimana pada bagian luar kawat baja
akan mengalami keausan lebih dulu dan mengalami putus lebih dahulu dibandingkan
dengan bagian dalamnya. Sehingga bila bagian luar tali kawat baja nya mulai
terputus-putus hal tersebut menandakan kawat baja tersebut perlu dilakukan
penggantian. Keunggulan lainnya dari sisi ekonomi, atau harga, kawat baja lebih murah
harganya dibandingkan dengan peralatan pengangkat lainnya. Proses pembuatan
tali kawat baja dibuat dengan mesin khusus, proses awalnya adalah kawat
dililitkan menjadi untaian dan kemudian dianyam lagi menjadi tali bulat. Proses
berlangsung secara bersamaan untaian dililitkan pada inti yang terbuat dari
rami, asbes, atau kawat baja yang lunak.
Kawat baja, atau kabel baja
merupakan satu bagian yang sangat krusial pada sebuah crane, karena tak
satupun crane yang beroprasi, tanpa
menggunakan kawat baja. Tali kawat baja yang dipergunakan untuik
sebuah crane terdiri atas beberapa bagian
Berdasarkan gambar diatas, Sebuah
kawat baja dibangun atas beberapa untaian, dan setiap untaian
tgerdiri atas beberapa utas kawat. Seperti yang sudah dijelaskan di atas,
bahwa tali kawat baja atau sering dikenal dengan Wire Rope adalah tali yang
dibuat dari kumpulan jalinan serat-serat baja. Wire rope digunakan pada
peralatan berat yang berfungsi sebagai alat pengangkat dan pengangkut. Beberapa
kawat baja (steel wire) dipintal disebut strand. Kemudian beberapa strand
dijalin pula pada serat inti (core) sehingga membentuk suatu jalinan ang
disebut tali kawat baja.Untuk mengangkat dan menurunkan beban digunakan tali
baja yang digulungkan pada drum. Tali baja dibuat dari bahan baja yang
mempunyai b = 130 – 180 kg/mm2, yaitu tegangan putus, atau batas tegangan tarik
antara pada tali baja tersebut. Lalu Inti atau Core pada tali kawat baja secara umum ada
tiga macam inti dalam Kawat baja, atau wire rope.
1. Independent wire rope core
(IWRC), inti kawat tunggal
2. Fibre core, inti tali fiber
3. Steel strand core, inti
untaian kawat
Perlu diperhatikan untuk menjaga
ketahanan kawat baja, harus hati – hati pada cara pemakaian dan
penyimpanannya. Tali kawat baja tidak boleh diseret, diikat atau disimpul. Lalu
hanya boleh dibersihkan dengan dry cleaner atau penetrating oil, dan untuk
penyimpanannya pastikan tali kawat naja terbebas dari air hujan dan sinar
matahari secara langsung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar